GARUTEXPO – Setelah tiga dekade vakum, kelompok vokal legendaris asal Garut, Porenges, kini kembali hadir dengan nama baru, 4enges. Kelompok yang pernah berjaya di era 90-an lewat lagu-lagu Sunda seperti “Cep Deden” dan “Kopok Kondang” ini resmi merilis single terbaru mereka, “Koboy Kolot”, pada penghujung 2024.
“Nama baru ini biar lebih kekinian, meski kami tetap mempertahankan jiwa seni dan budaya Sunda,” ujar Sony MS, salah satu personil lama 4enges, saat di wawancarai garutexpo.com di lokasi shoting, Jum’at, 27 Desember 2024.
4enges juga merestrukturisasi personilnya. Selain Sony MS dan Irat Gunsa (Gunung Satria) sebagai personil lama, 4enges diperkuat dua personil baru Asep As3r (Asli ti Garut), dan Iwan Gagak Rancang. Mereka semuanya merupakan personil berusia veteran, alias koboy kolot.
“Meski usia kami tidak muda lagi, tetapi semangat berkarya boleh beradu dengan anak-anak muda,” timpal Asep As3r.
Di samping karier seni, latar belakang profesi personil 4enges sendiri cukup unik. Sony MS, selain wartawan senior juga masih aktif sebagai pengawas sekolah di Dinas Pendidikan Kabupaten Garut. Asep As3r saat ini menjabat Kepala SMA Muhammadiyah Garut. Iwan Gagak Rincang mantan camat yang sudah purnabakti. Hanya Irat Gunsa yang memang bergelut di bidang entertainment.
“Sebentar lagi saya dan Kang Asep juga akan memasuki masa pensiun, jadi kami harus mempersiapkan diri dengan kegiatan-kegiatan positif. Kebetulan selama ini kami juga hobi di bidang seni, ya tidak ada salahnya kami mencoba berkiprah kembali,” terang Sony MS.
Menurut Sony MS, 4enges reborn merupakan bukti kiprah mereka dalam melestarikan lagu-lagu pop Sunda. Sebagai warga Jawa Barat, mereka berharap lagu-lagu pop Sunda tidak jati ka silih ku junti alias menjadi tamu di rumah sendiri.
“Jadi jangan sampai orang Sunda lebih mencintai lagu-lagu daerah lain daripada lagu-lagu daerahnya sendiri. Kalau bukan kami orang Sunda, siapa lagi yang akan peduli,” tandasnya.
Lebih jauh Sony MS menjelaskan, sebagai gebrakan awal 4enges sudah mempersiapkan sebanyak 10 lagu Sunda kocak dari berbagai gendre musik. Koboy Kolot menjadi pembuka langkah mereka.
“Yang sudah rillis memang baru Koboy Kolot. Masih ada 9 lagu lainnya yang masih proses produksi video klipnya. Mudah-mudahan karya-karya lagu kami dapat diterima oleh para penggemar musik tanah air khususnya pencinta lagu-lagu pop Sunda,” harapnya.
Kalau disimak dari judulnya, tembang-tembang yang dihidang 4enges memang kocak. Buronan Mitoha, Diseureud Cinta, Jomlo, Bapa Aing, Can Aya nu Boga, Rudet, Rusras, Nyorangan Deui.
“Ada juga sih lagu yang agak serius, judulnya Karangpapak,” timpal Irat Gunsa.
Aransmen musik lagu-lagu 4enges dipercayakan kepada musisi senior, Din Dika. Sedangkan penggarapan video klip oleh Aco Ahfar, musisi dan konten kreator muda yang namanya makin dikenal di blantikan musik Indonesia.
Bagi anda yang penasaran untuk menyimak penampilan 4enges bisa menikmati lewat link chanal youtube Guru Gaul –
“Nanti 4enges juga akan memiliki akun you tobe sendiri. Tunggu saja. Oh, ya, tonton sampai tuntas suguhan kami di chanel you tobe Guru Gaul. Jangan lupa subscribe, like, komen, dan share kepada keluarga, dan sahabat-sahabat Anda,” pungkas Sony MS.
Kembalinya 4enges menjadi bukti bahwa usia bukan penghalang untuk terus berkarya. Dengan semangat melestarikan budaya, mereka siap meramaikan kembali blantika musik Indonesia, khususnya lagu pop Sunda
“Alhamdulillah, ternyata kehadiran kami juga tidak hanya dinikmati warga nusantara, melainkan juga dari Timor Leste dan Inggris,” terang Iwan Gagak Rancang.(*)