in

One Way Tiga Tahap di Garut: Strategi Polres Garut Redam Kemacetan Libur Panjang

GARUTEXPO – Menghadapi lonjakan volume kendaraan selama libur panjang, Polres Garut menerapkan rekayasa lalu lintas sistem one way di sejumlah jalur utama, Sabtu (25/1/2025). Langkah ini dilakukan untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di jalur-jalur strategis.

Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kasat Lantas Iptu Aang Andi Suhandi menjelaskan bahwa sistem one way telah dilaksanakan sebanyak tiga kali pada hari tersebut, dengan penyesuaian situasi di lapangan. Berikut rincian pelaksanaannya:

  1. Jalur Limbangan – Malangbong
    • Waktu: Pukul 08.05 – 08.35 WIB
    • Arah: Dari Bandung menuju Tasikmalaya
    • Titik Pending: Polsek Limbangan
    • Durasi: 30 menit
  2. Jalur Tarogong – Leles – Kadungora (Lewo)
    • Waktu: Pukul 09.30 – 10.00 WIB
    • Arah: Dari Tasikmalaya menuju Bandung
    • Titik Pending: Masjid Kaum Lewo
    • Durasi: 30 menit
  3. Jalur Limbangan – Malangbong (Tahap Kedua)
    • Waktu: Pukul 10.20 – 10.50 WIB
    • Arah: Dari Bandung menuju Tasikmalaya
    • Titik Pending: Polsek Limbangan
    • Durasi: 30 menit

Sistem ini difokuskan di jalur Limbangan-Malangbong dan Tarogong-Leles-Kadungora yang merupakan penghubung utama Bandung, Garut, dan Tasikmalaya. “Kami terus memantau dan menyesuaikan situasi di lapangan agar rekayasa lalu lintas berjalan efektif,” ujar Iptu Aang Andi Suhandi.

Baca Juga  Polres Garut Lakukan Razia Premanisme, Amankan 5 Pelaku di Lokasi Rawan

Imbauan Kepada Pengguna Jalan
Polres Garut juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi arahan petugas di lapangan demi kelancaran arus lalu lintas. Selain itu, pengguna jalan diingatkan untuk menjaga jarak kendaraan, mematuhi rambu-rambu, dan mengutamakan keselamatan.

“Kerjasama masyarakat sangat diperlukan agar rekayasa lalu lintas ini dapat berjalan lancar dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan,” pungkas Iptu Aang.

Langkah ini diharapkan mampu menciptakan kelancaran dan kenyamanan selama masa libur panjang.(*)

Ditulis oleh Kang Zey

GLOBALISASI DAN TANTANGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI INDONESIA

Dinas Pendidikan Jabar Ultimatum Sekolah: Ijazah Harus Diserahkan Sebelum 3 Februari 2025