Kang Zey
GARUTEXPO – Peristiwa tragis mengguncang warga Kampung Muara Hilir, Desa Cinunuk, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, terkait penemuan bayi laki-laki di tepi Sungai Cimanuk, Jumat pagi, 17 Mei 2024.
Kapolres Garut, AKBP Rohman Yonky Dilatha, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Wanaraja, AKP Abusono, S.H., menyebutkan bahwa mayat bayi laki-laki itu ditemukan terbungkus dalam plastik hitam. Bayi malang ini pertama kali ditemukan oleh Sono, saksi yang sedang memancing di sekitar lokasi penemuan.
“Pada sekitar pukul 07.30 WIB, saya melihat sebuah plastik hitam di tepi sungai. Dengan penuh kecurigaan, saya mendekati plastik tersebut dan kaget menyadari bahwa isinya adalah mayat bayi,” ujar Sono. Ia segera memberitahu pihak Polsek Wanaraja Polres Garut.
Polsek Wanaraja merespon informasi tersebut dengan cepat dan segera terjun ke lokasi penemuan. Tim yang terdiri dari Kapolsek Wanaraja, Danramil Wanaraja, Anggota Babinsa Koramil Wanaraja, anggota Identifikasi Sat Reskrim Polres Garut, dan tenaga kesehatan Puskesmas Wanaraja bergegas melakukan penanganan lebih lanjut.
Berdasarkan hasil cek TKP tim gabungan, mayat bayi tersebut memiliki ciri-ciri berjenis kelamin laki-laki, berat badan sekitar 3 kg, dan panjang sekitar 48 cm. Setelah penanganan awal, mayat bayi tersebut dibawa ke RSUD dr. Slamet Garut untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik.
Pihak kepolisian juga telah mengumpulkan sejumlah saksi dan memasang garis polisi di sekitar TKP untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Kejadian ini telah menimbulkan kecaman dan keprihatinan dari masyarakat setempat.
“Kami bersama instansi terkait berkomitmen untuk menemukan pelaku serta mengungkap motif di balik perbuatan yang keji ini. Semoga keadilan segera ditegakkan bagi sang bayi yang tak bersalah ini,” tutup Abusono.
