GARUTEXPO – Hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia mengungkapkan bahwa sepuluh partai politik berada dalam risiko tidak dapat mencapai ambang batas parlemen 4 persen dan mungkin gagal masuk DPR pada Pemilu 2024.
Dalam survei tersebut, beberapa partai yang terancam mencakup:
- PPP dengan elektabilitas sebesar 2,8 persen.
- PSI dengan hanya 1,4 persen.
- Perindo mendapatkan dukungan sebanyak 0,9 persen.
- Partai Ummat dan Partai Hanura sama-sama dengan 0,4 persen.
- PBB hanya memiliki dukungan 0,1 persen.
- Partai Gelora dan Partai Buruh masing-masing dengan 0,3 persen dan 0,1 persen.
- Partai Garuda serta PKN menghadapi risiko tanpa dukungan signifikan, yaitu 0 persen.
Survei ini menyoroti ketidakpastian masa depan sejumlah partai politik, sementara pemilihan mendekat.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, memberikan gambaran menyeluruh tentang potensi ketidaklulusan partai-partai ini dalam perhelatan pemilihan nanti.(*)