in

Ikan Lemuru, Makanan Favorit dan Bahan Baku Sarden yang Bermanfaat

Ikan Lemuru
Sumber gambar : https://klikhijau.com/

Ikan lemuru adalah spesies ikan bersirip kipas dari famili Clupeidae. Mereka dikenal memiliki kaya manfaat sehingga sering dikonsumsi oleh masyarakat.

Sobat, kalian pernah mendengar nama ikan lemuru tidak? Walau namanya belum begitu populer, sebagian besar dari kita pasti pernah memakan ikan tersebut.

Sardinella lemuru atau ikan lemuru adalah bahan utama dalam pembuatan sarden. Mereka dapat kita temukan di perairan Indonesia, terutama wilayah Selat Bali.

Bagi masyarakat lokal, ikan lemuru dikenal memiliki sejumlah julukan. Nama-nama ikan tersebut bahkan publik alamatkan sesuai dengan ukuran tubuh mereka.

Penasaran apa saja? Yuk, simak ulasan lengkap terkait hewan laut ini!

Ciri-Ciri Ikan Lemuru

Ciri-Ciri Ikan Lemuru

Ikan lemuru anakan biasa disebut semenit atau sempenit, sedangkan spesies remaja dengan ukuran 12 cm umumnya dipanggil protolan.

Saat ukuran tubuhnya mencapai 15 cm, ikan tersebut dikenal sebagai lemuru. Namun jika ukurannya lebih besar, julukan mereka berubah jadi lemuru kucing.

Tampilan ikan lemuru sendiri dapat kita cirikan dari badannya yang memanjang, berwarna gelap namun dengan perut keperakan.

Tubuh mereka terlihat agak bulat dengan sisik-sisik lebih halus dari spesies lainnya.

Tutup insang bagian bawah lemuru membentuk seperti sudut, sedangkan kuping insangnya menyerupai setengah lingkaran.

Di belakang tutup insang terdapat corak berwarna kuning kehijauan, yang biasanya diikuti dengan garis lateral berwarna kekuningan.

Klasifikasi Ikan Lemuru

Klasifikasi Ikan Lemuru
Sumber Foto : https://id.m.wikipedia.org/

Ikan lemuru adalah kelompok filter feeder (hewan penyaring). Mereka hidup dalam jumlah besar, serta mengonsumsi spesies fitoplankton dan zooplankton.

Dalam tatanan taksonomi, spesies S. lemuru ilmuwan identifikasi ke dalam ordo Clupeiformes. Untuk lebih rincinya, perhatikan klasifikasi ikan lemuru berikut ini:

  • Kerajaan: Animalia
  • Filum: Chordata
  • Kelas: Actinopterygii
  • Ordo: Clupeiformes
  • Famili: Clupeidae
  • Genus: Sardinella
  • Spesies: S. lemuru

Berdasarkan klasifikasi tersebut, dapat kita ketahui bahwa ikan sarden atau lemuru lokal berkerabat dengan ikan sarden Jepang (Sardinella zunasi).

Baca Juga  Mengenal Struktur dan Fungsi Akar Beserta Penjelasannya

Keduanya kerap diolah menjadi berbagai makanan, walaupun secara komoditas permintaan ikan sarden Jepang terbilang lebih besar.

Kandungan Gizi dan Manfaat Ikan Lemuru

Sobat, menurut studi, kandungan asam dokosaheksaenoat (DHA) dan asam eikosapentanoik (EPA) pada ikan lemuru lebih banyak dari ikan salmon, lho.

Karena itu, ikan laut satu ini sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh para penderita hipertensi, kelainan jantung, serta berbagai penyakit kronis lainnya.

Melansir berbagai sumber, diketahui pula bahwa ikan lemuru memiliki kandungan omega-3 sebesar 23,5-30,6% atau bergantung dari jenisnya.

Selain itu, ikan lemuru adalah sumber protein, kalsium, fosfor, zat besi, serta vitamin A, B1, dan vitamin C alami yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Berdasarkan penelitian tahun 2014, ahli mengonfirmasi bahwa setidaknya ada 21,77% EPA dan 11,59% DHA yang terkandung pada daging ikan lemuru.

Melihat kelebihan nilai EPA dan DHA yang ia miliki, spesies S. lemuru berpotensi besar diolah menjadi obat-obatan serta produk kesehatan.

Harga Ikan Lemuru di Pasaran

Melansir Balipost.com, harga ikan tersebut diketahui mengalami penurunan dari semulanya Rp8.000 per kilogram menjadi hanya Rp6.000 per kilogram.

Kejadian ini tentu sangat disayangkan. Sebagai komoditas unggulan di wilayah Jembrana, ikan lemuru adalah sumber penghasilan utama bagi nelayan lokal.

Apalagi tren penurunan ini sudah terjadi mulai tahun 2020 silam. Jika terus berlanjut, peristiwa ini tentu berdampak pada penghasilan masyarakat.

Kampanye pelestarian ikan lemuru sendiri sejatinya telah lama digaungkan, salah satunya dari mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Melalui kanal media sosialnya, mantan Menteri Susi kerap mengampanyekan pentingnya mengonsumsi ikan lemuru serta menjaga kelestariannya di alam liar.

Nah Sob, kalian kebayang enggak kalau tiba-tiba ikan lemuru punah?

Karena itu, yuk bergabung dengan Ibu Susi untuk melestarikan serta memperkenalkan manfaat ikan lemuru ke masyarakat!

Nantikan berbagai artikel menarik lainnya dari garutexpo.com, ya.

Semoga bermanfaat!

Ditulis oleh Admin Garutexpo

Garutexpo.com berupaya memberikan berita dan sajian artikel yang berkualitas untuk kemajuan garut dan teknologi informasi online.

Jenis Rotan

10 Jenis Rotan dan Cirinya yang Paling Populer di Indonesia

Jenis-Jenis Burung Hantu

Jenis-Jenis Burung Hantu yang Boleh Dipelihara di Indonesia