in

Jenis-Jenis dan Nama Latin Tumbuhan Paku dari Seluruh Dunia

Tumbuhan Paku

Seperti tanaman lain, nama latin tumbuhan paku ditentukan berdasarkan spesies atau jenisnya. Sudah tahu apa saja? Simak selengkapnya di sini!

Tumbuhan paku adalah tanaman yang tumbuh menumpang pada tumbuhan lain, bisa bersifat sebagai parasit maupun epifit.

Setiap jenis tumbuhan paku memiliki ciri-ciri yang berbeda, namun habitatnya rata-rata ditemukan di daerah dataran tinggi yang lembap.

Tak hanya tumbuh di alam liar saja, tumbuhan paku juga banyak dibudidayakan serta dijadikan sebagai tanaman hias maupun tanaman obat.

Mau tahu jenis-jenis tumbuhan paku? Berikut beberapa spesies beserta nama latinnya.

Jenis dan Nama Latin Tumbuhan Paku

Jenis dan Nama Latin Tumbuhan Paku

1. Paku Telanjang (Psilophyta)

Nama latin tumbuhan paku telanjang adalah psilophyta, jenis tumbuhan paku yang memiliki cabang-cabang berbentuk garpu serta sporangium di bagian ujungnya.

Tumbuhan ini tidak memiliki klorofil, sehingga mereka mendapatkan makanannya dengan cara bersimbiosis dengan jamur.

Jenis paku telanjang antara lain rhynia major dan psilotum.

2. Paku Kawat atau Paku Rambut (Lycopodiophyta)

Paku kawat atau dikenal juga dengan nama paku rambut memiliki ciri-ciri daun kecil, tidak bertangkai, batang menyerupai kawat, akar bercabang, serta bertulang satu.

Beberapa jenis paku kawat memiliki daun dengan ligula atau lidah yang tersusun rapat membentuk spiral.

Selain itu, jenis tumbuhan paku yang satu ini memiliki sporangium yang berkumpul pada ketiak daun dan berbentuk mengerucut.

Jenis paku kawat antara lain lycopodium clavatum dan selaginella sp.

Baca Juga : Kenali 10 Tumbuhan yang Memiliki Akar Serabut Beserta Penjelasannya

3. Paku Sejati (Pterophyta)

Paku sejati merupakan tumbuhan pakis yang memiliki ciri daun besar, bertangkai, memiliki banyak tulang, serta sporangium yang terletak pada bagian bawah daun.

Tumbuhan ini biasanya mudah ditemukan pada tempat yang teduh dan lembap, sebab mereka tumbuh subur di tempat seperti itu.

4. Paku Ekor Kuda (Equisetophyta)

Paku ekor kuda adalah jenis tumbuhan paku yang menyukai tempat-tempat lembap di daerah dataran tinggi.

Baca Juga  Legendaris, Ini 5 Hewan Mitos di Indonesia yang Paling Terkenal!

Ciri-ciri paku ekor kuda antara lain memiliki daun-daun kecil seperti selaput, sekaligus tersusun seperti karang.

Daun tersebut berbentuk melingkar dan sisik, sedangkan batang tumbuhannya mirip dengan daun cemara.

5. Bambu Air (Equisetum Hyemale)

Meskipun namanya bambu air, tumbuhan yang satu ini termasuk ke dalam jenis tumbuhan paku.

Tumbuhan ini hidup di lingkungan yang basah, seperti rawa, pinggiran sungai, atau kolam dangkal.

Selain tumbuh di alam bebas, tumbuhan ini sering dijadikan sebagai tanaman hias karena tampilannya yang menarik.

Tak hanya sekadar dijadikan tanaman hias, bambu air pun juga bisa dijadikan sebagai tanaman obat.

6. Suplir (Adiantum)

Nama latin tumbuhan paku suplir adalah adiantum, yakni salah satu jenis tumbuhan paku yang kerap dijadikan tanaman hias.

Salah satu ciri kentara dari suplir, yakni bentuk daunnya yang hampir menyerupai trapesium serta memiliki warna hijau cerah.

Biasanya, suplir digunakan untuk menghias pekarangan rumah dengan cara ditanam di pot atau langsung di dalam tanah.

7. Paku Pedang (Nephrolepis Cordifolia)

Paku pedang memiliki ciri-ciri daun memanjang seperti pedang, tepi daunnya bergerigi dengan batang menjalar di atas atau bawah permukaan tanah.

Jenis tumbuhan paku yang satu ini kerap dijadikan sebagai tanaman obat karena memiliki kandungan minyak esensial yang tinggi.

Kandungan tersebut berperan sebagai antioksidan dan antiinflamasi, yang bisa dimanfaatkan untuk melawan stres oksidasi serta inflamasi menghirup bahan kimia.

8. Semanggi Air (Marsilea Crenata)

Semanggi air adalah jenis tumbuhan paku yang berkembang biak dengan spora.

Salah satu ciri dari jenis tumbuhan paku ini, yaitu bagian batangnya yang sangat mudah dipatahkan.

Daun dan spora semanggi air kerap dimanfaatkan sebagai tanaman obat untuk mengobati penyakit.

9. Paku Sarang Burung (Asplenium Nidus L)

Paku sarang burung memiliki ciri-ciri ujung daun yang meruncing, serta bagian tepian daun yang bergerigi.

Tumbuhan ini sebenarnya bisa tumbuh di mana saja, namun sebagian berbiak secara epifit atau menumpang pada tumbuhan lain.

10. Paku Tanduk Rusa (Platycerium)

Nama latin tumbuhan paku tanduk rusa adalah platycerium, yakni tumbuhan epifit yang kerap dimanfaatkan sebagai tanaman obat.

Salah satu ciri paling kentara dari paku tanduk rusa, yakni daun majemuk berbentuk unik yang memiliki warna hijau cerah.

kalian tahu enggak sih, setidaknya ada 12.000 spesies tumbuhan paku yang berhasil ahli temukan dari seluruh dunia.

Dengan mengetahui mengetahui beberapa nama latin tumbuhan paku yang paling populer, kalian bisa ikut melestarikan kelestarian mereka di masa depan.

Lantas, tertarik membudidayakan tanaman yang satu ini?

Nantikan berbagai artikel menarik dari Garutexpo.com selanjutnya.

Semoga bermanfaat!

Ditulis oleh Admin Garutexpo

Garutexpo.com berupaya memberikan berita dan sajian artikel yang berkualitas untuk kemajuan garut dan teknologi informasi online.

Kapolres Garut Amankan Geng Motor dan Remaja Pesta Miras

Kepolisian Garut Berhasil Amankan 6 Remaja Diduga Anggota Geng Motor XTC