in

Mengenal Klasifikasi Tanaman Jagung beserta Jenis dan Ciri-cirinya

Tanaman Jagung
Gambar oleh Leopictures dari Pixabay

Sebagai salah satu spesies flora, klasifikasi tanaman jagung dapat kita telaah melalui taksonominya. Sudah tahu? Yuk, lihat ulasan lengkapnya di sini!

Selain gandum dan padi, jagung merupakan salah satu tumbuhan pangan penghasil karbohidrat terpenting yang ada di dunia.

Tanaman ini kerap dijadikan sebagai makanan pokok, terutama di wilayah Amerika Tengah, Amerika Selatan, sebagian wilayah Afrika, serta Indonesia.

Di tanah air, tumbuhan jagung tidak cuma dimanfaatkan sebagai menu makanan.

Flora dengan nama latin Zea mays itu berguna sebagai bahan baku tepung maizena, serta olahan produk industri seperti farmasi, komestika dan kimia.

Karena menyimpan segudang manfaat, tak heran jika banyak masyarakat yang tertarik untuk mempelajari klasifikasi tanaman jagung.

Baca Juga : Mengenal Struktur dan Fungsi Akar Beserta Penjelasannya

Apa Itu Klasifikasi Tumbuhan?

Sebelum mengulas klasifikasi tanaman jagung, apakah kalian tahu arti dari “klasifikasi?” Ini berhubungan erat dengan istilah taksonomi dan sistematika tumbuhan, lho.

Menurut KBBI daring, taksonomi adalah cabang biologi yang menelaah penamaan, perincian, dan pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan sifatnya.

Istilah ini dikenal juga sebagai klasifikasi atau sistematika, yang mana merujuk pada spesies tumbuhan, hewan, serta jamur atau cendawan.

Walau dianggap serupa, taksonomi, klasifikasi dan sistematika sebenarnya berbeda.

Klasifikasi adalah bagian dari taksonomi suatu mahkluk hidup, sementara sistematika adalah ilmu yang berkaitan erat dengan taksonomi.

Sistematika cenderung mempelajari hubungan makhluk hidup dan proses evolusinya.

Sedangkan, taksonomi menelaah aspek penanganan sampel-sampel (spesimen) dan pengelompokan berdasarkan sistematika dan klasifikasi.

Karena itu, bisa dikatakan kalau klasifikasi dan sistematika merupakan bagian dari taksonomi. Mereka saling berkaitan, tetapi memiliki pendekatan yang berbeda.

Klasifikasi Tanaman Jagung

Klasifikasi Tanaman Jagung
Gambar oleh Pixabay

Lantas, bagaimana dengan klasifikasi tamanan jagung? Seperti namanya, spesies Z. mays tergabung ke dalam famili (suku) Poaceae dan genus (marga) Zea.

Tanaman ini masih berkerabat dengan tumbuhan padi, gandum, jelai, jewawut, tebu, bambu dan sorgum, sebab berasal dari famili atau keluarga yang sama.

Selain tumbuhan pangan, anggota suku Poaceae juga meliputi tanaman ternak seperti rumput gajah, rumput raja, serta alang-alang.

Agar lebih jelas, perhatikan klasifikasi tanaman jagung berikut ini.

Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan Plantae
Divisi Tracheophyta
Kelas Spermatophyta
Ordo Poales
Famili Poaceae
Genus Zea
Spesies Zea mays

Lewat tabel di atas, dapat diketahui bahwa jagung berasal dari divisi Tracheophyta. Artinya, flora ini memiliki sistem pembuluh darah yang jelas seperti tumbuhan paku.

Selain itu, spesies Z. mays sejatinya terbagi atas tujuh subspesies. Ketujuh subspesies itu memiliki karakteristik yang berbeda, berikut uraian lengkapnya.

Baca Juga : 11 Manfaat Jagung untuk Kesehatan, Efektif Tingkatkan Imun hingga Kecantikan!

Jenis-Jenis Jagung beserta Ciri-cirinya

Jenis-Jenis Jagung beserta Ciri-cirinya
Gambar oleh Pixabay

1. Jagung Manis (Zea mays var. saccharata)

Jagung manis adalah jenis jagung yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Ini diolah menjadi berbagai menu masakan seperti sayur, sup, hingga camilan.

Subspesies ini bisa ditandai dari bijinya yang berukuran sedang dan berwarna kuning.

Berbeda dengan jagung lain, jagung manis dipanen saat masih muda. Ini dikarenakan oleh kadar gulanya yang tinggi, sehingga memberi cita rasa manis saat dimakan.

2. Jagung Gigi Kuda (Zea mays var. identata)

Biji jagung gigi kuda mempunyai lekukan di bagian tengah atau atasnya. Jagung ini berwarna kuning, dengan ukuran cukup besar dan terbagi ke dalam beberapa baris.

Jagung gigi kuda paling banyak ditemukan di Amerika Serikat. Mereka dimanfaatkan sebagai bahan baku tepung, roti, keripik jagung, dan makanan lainnya.

Ada dua kategori hibrida jagung gigi kuda yang biasa ditemukan; biji kuing dan putih. Biji putih berguna sebagai pakan ternak, sedangkan yang kuning dikonsumsi manusia.

3. Jagung Mutiara (Zea mays var. indurata)

Berbeda dengan dua jenis sebelumnya, jagung mutiara memiliki biji yang kecil dengan warna bervariasi mulai dari kuning, putih, sampai dengan merah.

Pada saat matang, bagian atas biji jagung akan mengkerut bersama-sama. Sehingga, menyebabkan permukaan biji bagian atas jadi membulat dan licin.

Jagung mutiara jamak ditanam sebagai pakan ternak. Para petina cukup menyukai jenis jagung ini karena dinilai tahan terhadap hama.

4. Jagung Pod atau Polong (Zea mays var. tunicata)

Jagung pod dikenal juga sebagai jagung polong atau jagung liar. Jenis jagung ini dapat dikenali dari kelobot (rambut jagung) yang menyelimuti bagian biji dan tongkolnya.

Pertama kali ditemukan di Amerika Selatan, jamung pod tidak dapat dimakan. Karena memiliki tampilan menarik, biji jagung ini hanya digunakan sebagai hiasan.

5. Jagung Berondong (Zea mays var. everta)

Jagung berondong adalah subspesies jagung yang paling terkenal selain jagung manis.

Berdasarkan klasifikasi jagung tersebut, dapat diketahui bahwa jagung berondong berasal dari ordo Poales dan memiliki nama ilmmiah Zea mays var. everta.

Jagung ini sering digunakan untuk membuat popcorn atau berondong jagung. Bijinya dapat mengembang hingga 10-30 kali lebih besar, serta memiliki rasa yang nikmat.

6. Jagung Ketan (Zea mays var. ceratina)

Jagung ketan dapat diolah menjadi makanan. Mereka juga berguna dalam kegiatan industri tekstil, perekat dan kertas, sehingga mempunyai nilai ekonomi tinggi.

Spesies Zea dari benua Asia itu memiliki biji yang kecil dan mengilap. Teksturnya terasa lengket saat dimasak, akibat kandungan amilopektin yang tinggi di dalamnya.

7. Jagung Tepung (Zea mays var. amylacea)

Nama ilmiah jagung tepung adalah Amylacea. Namun karena klasifikasi jagung ini menginduk spesies Zea mays, nama panjangnya menjadi Zea mays var. amylacea.

Hampir seluruh bagian biji jagung tepung terdiri atas pati yang merupai tepung. Jika dipanaskan bijinya mudah pecah, sehingga cocok diolah menjadi tepung maizena.

Demikianlah klasifikasi tanaman jagung beserta jenis dan ciri-cirinya. Selain klasifikasi, kenali juga manfaat jagung untuk kesehatan melalui artikel Garutexpo.com.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga  30+ Hewan yang Bernapas dengan Paru-Paru beserta Nama Ilmiahnya

Ditulis oleh Admin Garutexpo

Garutexpo.com berupaya memberikan berita dan sajian artikel yang berkualitas untuk kemajuan garut dan teknologi informasi online.

Anies Baswedan Kampanye di Garut, Panggilan untuk Perubahan dan Kesejahteraan

Wayang

Mengapa Wayang Ditetapkan Sebagai Mahakarya Dunia?