Ada banyak hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Sebagian besar dapat ditemukan di sekitar tempat tinggal. Kira-kira apa saja, ya?
Secara harfiah, metamorfosis adalah proses perkembangan biologi pada hewan yang ditandai dengan adanya perubahan fisik setelah lahir atau menetas.
Fenomena ini umumnya terjadi pada kelompok serangga. Namun ada pula spesies fauna lain yang mengalami hal serupa, misalnya kodok atau katak.
Pertumbuhan hewan dengan metamorfosis sempurna biasanya melalui empat fase, yakni telur, larva, pupa (kepompong), dan imago (dewasa).
Sedangkan hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna hanya melewati proses telur, nimfa (serangga yang baru menetas), dan imago saja.
Mengenal Proses Metamorfosis pada Serangga dan Katak
1. Metamorfosis Serangga
Seperti yang telah disebutkan, hampir semua spesies serangga mengalami proses metamorfosis. Mereka bermula dari telur, kemudian menetas menjadi larva.
Ulat merupakan larva berukuran kecil dengan bentuk menyerupai cacing. Pada fase ini, larva hanya “bertugas” untuk tumbuh dan berganti kulit melalui proses hormonal.
Jangan bingung ya, untuk hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna, larva biasanya disebut sebagai nimfa.
Mereka mengonsumsi makanan yang sama dengan sang induk, bahkan gerakannya pun cenderung serupa dengan serangga dewasa.
Setelah melalui proses larva, hewan yang mengalami metamorfosis sempurna akan berubah bentuk menjadi pupa.
Fase ini kerap disebut sebagai kepompong, yang mana serangga akan mengurung diri di dalam kokon, sarang, atau cangkang keras hingga mencapai fase dewasa.
Saat menjadi pupa struktur tubuh dewasa serangga mulai terbentuk, sementara struktur tubuh larvanya berangsur-angsur lenyap.
Kepompong umumnya inaktif dan tidak dapat bergerak. Bahkan pada fase tersebut, serangga tidak akan mengonsumsi makanan dalam waktu yang lama.
Uniknya, fase dewasa serangga biasanya jauh lebih singkat daripada larva. Kunang-kunang melalui fase dewasa sekitar 2-3 minggu, tetapi menjadi larva selama 1-2 tahun.
Beberapa hewan yang mengalami metamorfosis sempurna juga tidak mempunyai ambisi untuk berburu mangsa saat menjadi dewasa.
Kupu-kupu dan lalat bangau misalnya, lebih memilih menghabiskan masa tuanya dengan mencari pasangan dan berkembang biak.
Baca Juga : Menyelami Simbiosis Ikan Badut dan Anemon Laut yang Harmonis
2. Metamorfosis Katak
Katak merupakan salah satu hewan amfibi (hidup di darat dan air) yang mengalami metamorfosis sempurna di luar kelompok serangga.
Hewan ini setidaknya mengalami empat fase kehidupan, mulai dari telur, kecebong atau berudu, katak muda, hingga akhirnya menjadi katak dewasa.
Induk katak menaruh telur-telurnya di dalam air. Mereka bisa menghasilkan 20.000 telur sekali berbiak, yang terlihat berkelompok karena disatukan oleh semacam gel.
Selama berkembang selama 21 hari, telur-telur tersebut akan menetas menjadi larva.
Larva katak umumnya disebut kecebong atau berudu. Mereka memakan sisa makanan dari cangkangnya, lalu hidup di dalam air dan bernapas menggunakan insang.
Selama kurang lebih 5 minggu, kecebong akan mengalami perubahan morfologis dan fungsi fisiologis pada organnya.
Kemudian, kecebong akan berubah menjadi katak muda. Fase ini dapat ditandai dari perubahan bentuk mulut yang melebar, insang hilang, dan ekor yang memendek.
Selain itu, paru-paru pada katak muda biasanya hampir berfungsi secara sempurna. Dalam waktu 3 minggu, katak muda tersebut akan berubah menjadi katak dewasa.
Paru-paru katak dewasa bisa digunakan dengan baik sebagai alat pernapasan di darat. Ekor kecil menghilang, sedangkan kaki mempunyai selaput di antara jari-jarinya.
Baca Juga : 55 Contoh Hewan Ovipar Beserta Ciri-Ciri dan Nama Ilmiahnya
Contoh Hewan yang Mengalami Metamorfosis Sempurna
Dari penjabaran di atas, dapat disimpulkan bahwa hewan yang mengalami metamorfisis sempurna juga melalui proses perubahan perilaku dan pola hidup.
Karakteristik hewan ini biasanya dapat ditandai dari durasi hidupnya, sebab individu dewasa cenderung memiliki perilaku berbeda dengan anakan.
Agar kalian semakin fasih mengidentifikasi jenis satwa ini, berikut beberapa contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna beserta nama ilmiahnya.
Hewan yang Mengalami Metamorfosis Sempurna | Nama Ilmiahnya |
Kupu-kupu | Lepidoptera |
Nyamuk | Culicidae |
Lalat | Diptera |
Semut | Formicidae |
Lebah | Anthophila |
Kumbang | Coleoptera |
Ngengat | Heterocera |
Katak | Anura |
Kutu | Siphonaptera |
Tawon | Vespidae |
Sayap jala | Neuroptera |
Kunang-kunang | Lampyridae |
Bagaimana, sekarang kalian sudah tahukan contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Ternyata ada cukup banyak juga, ya.
Selain daur hidup, kelompok satwa juga bisa kita bedakan melalui jenis makanannya.
Jika tertarik, kalian dapat melihat contoh hewan herbivora, karnivora, dan omnivora yang ada di dunia melalui Garutexpo.com.
Semoga bermanfaat!